Rabu, 05 Februari 2014

.........

5 Februari 2014

Aku sudah lelah menangis, ternyata masalah pertemanan dan keluarga adalah masalah yg paling pelik. Karena saat mempunyai masalah kuliah atau pun organiasi yang aku gunakan sebagai tempat cerita ya mereka, kalau punya masalah dengan mereka mau cerita ke siapa ?  Bahkan sekarang aku kehilangan deskripsi teman itu yang seperti apa.. Pusing. Tapi jalani aja sepertinya, dan pilih yg membuatmu bahagia.

Rabu, 29 Januari 2014

Hamdallah

Assalamu'alaykum :)
Alhamdulillah hari ini aku bisa hadir dalam kegiatan kajian rutin di Kampus, ternyata memang benar kalau iman itu memang butuh di recharge. Kajiannya membahas tentang tafsir surat Al-Ashr yang berarti demi masa. Sungguh menarik ! Mungkin karena manusia sering lalai dalam memanfaatkan waktu.

Hmm, akhir-akhir ini mungkin aku lupa untuk bersyukur, sehingga rasanya hari-hari ku kurang sempurna. Atau tepatnya..... bukan karena kurang sempurna tapi karena aku kehilangan kontak dengan-Nya. Mungkin ibarat ponsel yang menangkap sinyal lemah sehingga tidak berfungsi untuk komunikasi.

Dan aku tersadar jika berkumpul dengan orang-orang yang senantiasa mengingat Allah Subhannahu Wa Ta'ala, maka kita pun akan terbawa. Lingkunganmu adalah tempatmu bercermin.

Sekian, Fin :)

Kamis, 16 Januari 2014

Sampai mana batas (?)

Pernah kuceritakan bahwa ada satu hal yang pernah ku sesali lalu merubah hidupku? Ya disaat aku sadar setelah kehilangan seseorang teman. Sejak dari saat itu, aku mulai berusaha untuk membahagiakan orang disekitarku. Karena terkadang kita belum menghargai apa yang sudah di dapatkan sebelum merasakan yang namanya kehilangan..

Tapi aku sendiri bingung, sampai dimana seharusnya batas membahagiakan yang aku bisa ? Terkadang aku berusaha memberi-memberi dan memberi, tapi beberapa teman menyadarkan bahwa hal yang kulakukan berlebihan atau mungkin bisa membuat annoying. Sebenarnya mungkin tidak ada yang salah, aku hanya harus belajar untuk menjadi leih dewasa dimana dapat menempatkan diri pada situasi dan keadaan.

Pernah kutulis juga bahwa hati itu tidak dapat mengingkari kan ? Ternyata selain itu, hati juga bisa membutakan. Ini yang membedakan laki-laki dan perempuan. Mungkin perempuan terlalu menggunakan hati, dan tidak untuk laki laki (yang mungkin bisa mempermainkan hati perempuan dengan logika nya), hahaha itu hanya pendapat asal ku saja.

huuff tidak tahu apa yang harus dilakukan, semoga aku dapat belajar, berkembang, dan dapat menghilangkan kebiasaan overthinking ku. Yes, I Hope...